Kepemimpinan adalah Kemampuan untuk mempengaruhi dan menggerakan orang lain guna mencapai tujuan tertentu dalam suatu organisasi. karena kepemimpinan merupakan sebuah tugas yang berkaitan dengan pengambilan keputusan tentang hal-hal yang harus dilakukan dalam organisasi terutama yang berkaitan dengan visi dan misi yang akan dicapai.
Seorang pemimpin dalam organisasi memegang peran yang sangat penting agar organisasi dapat berkembang dan kegiatan yang dilaksanakan lebih terarah, sehingga tujuan yang ditetapkan dapat terwujud.
Menjadi Lebih Dari Sekedar Pemimpin
Leadership is defined as influence process affecting the interpretation of event for follower, the choice of objectives for the group or organization, the organization of work activities to accomplish the objectives, the motivation of followers to achieve the objectives, the maintenance of cooperative relationships and teamwork , and the enlistment of support and cooperation from people outside the group or organization.
Kepemimpinan visioner adalah kemampuan pemimpin dalam mencipta, merumuskan, mengomunikasikan, mensosialisasikan, mentransformasikan, dan mengimplementasikan pemikiran-pemikiran ideal yang berasal dari dirinya atau sebagai hasil interaksi sosial diantara anggota.
Visionaris adalah orang yang telah mengalami personal victory, dengan membiasakan diri bersikap proaktif (be proactive), terbiasa memulai aktifitas dengan membayangkan hasil akhirnya dalam fikiran (begin with the end in mind), dan terbiasa mendahulukan hal-hal yang utama (first thing first), serta terbiasa untuk memperbarui diri secara terusmenerus (self renerwal).
Kepemimpinan Visioner
Menjadi seseorang yang memiliki jiwa kepemimpinan visioner adalah kemampuan pemimpin dalam mencipta, merumuskan, mengomunikasikan, mensosialisasikan, mentransformasikan, dan mengimplementasikan pemikiran-pemikiran ideal yang berasal dari dirinya atau sebagai hasil interaksi sosial diantara anggota.
Salah satu tokoh yang memiliki jiwa kepemimpinan visioner adalah Gibran Rakabuming, salah satu contohnya adalah kontribusi Gibran dalam meningkatkan ekonomi Solo secara signifikan, dengan PDRB mencapai Rp55.964,8 miliar pada tahun 2022, serta pertumbuhan ekonomi Surakarta yang mencapai 6,25 persen pada tahun yang sama.
5 Hal Yang Menjadikan Gibran Rakabuming Menjadi Pemimpin Visioner
Para pemimpin visioner melihat segala sesuatu dan memahaminya sebelum orang lain dapat memahaminya. Pemimpin visioner tidak hanya mampu melihat segala sesuatunya sejak dini, tetapi juga mampu menyatukan berbagai informasi dengan cara yang koheren dan masuk akal.
Visualizing
Pemimpin visioner hendaknya mempunyai gambaran yang jelas tentang apa yang akan dicapai dan mempunyai gambaran yang jelas kapan hal itu akan dapat dicapai. Sehingga dalam pelaksanaannya usaha pencapaian tujuan organisasi akan tepat perhitungan awal seperti yang dilakukan oleh Gibran Rakabuming di Solo yang memiliki perhitungan yang tepat.
Futuristic Thinking
Pemimpin visioner tidak hanya memikirkan sejauh mana posisi organisasi pada saat ini, tetapi lebih memikirkan sejauh mana posisi oganisasi yang ingin dicapai pada masa yang akan datang.
Showing Foresight
Pemimpin visioner adalah perencana yang dapat memperkirakan masa depan. Dalam membuat rencana tidak hanya mempertimbangkan apa yang ingin dilakukan, tetapi mempertimbangkan teknologi, prosedur, organisasi dan faktor lain yang mungkin dapat mempengaruhi rencana.
Proactive Planning
Pemimpin visioner menetapkan sasaran dan strategi yang spesifik untuk mencapai sasaran tersebut. Pemimpin visioner mampu mengantisipasi atau mempertimbangkan rintanga npotensial dan mengembangkan rencana darurat untuk menanggulangi rintangan itu sehingga seorang pemimpin haruslah selalu aktif mengikuti sejauh mana rencana dijalankan serta mengetahui apa saja kendala yang dihadapi.
Creative Thinking
Dalam menghadapi tantangan pemimpin visioner berusaha berfikir kreatif dan inovatif dalam mencari alternatif jalan keluar yang baru dengan memperhatikan isu, peluang dan masalah.